Panduan umum cara ternak ayam kampung
a. System umbaran
Untuk ternak ayam kampung system umbaran, tak ada ketetapan bentuk kandang. Oleh karenanya kerap juga dimaksud kandang asalan. Hal terutama kandang itu dapat membuat perlindungan ayam dari dinginnya malam serta tangan-tangan jahil. Payam system umbaran, ayam dilewatkan terlepas liar. Saat pagi hari ayam dilepaskan serta mendekati sore ayam dimasukkan dalam kandang.
System umbaran itu pas dikerjakan di desa-desa yang masih tetap tempat tinggalnya masih tetap mempunyai pekarangan luas. Dengan system umbaran, peternak lebih irit dalam memberi pakan serta perawatan harian. Ayam umumnya mencari penambahan pakan sendiri. Tetapi kekurangannya, produktivitas ternak ayam kampung dengan system itu sangatlah rendah. Diluar itu, ayam jadi liar bahkan juga hingga tidak ingin masuk kandang serta tidur dengan bertengger di pohon-pohon.
Perkawinan pada ternak ayam kampung system umbaran berlangsung dengan cara alami seperti di alam bebas. Umumnya betina yang bertelur bakal mengerami telurnya sendiri sampai menetas serta pelihara anak-anak mereka. Peternak cuma butuh sediakan tempat mengeram yang nyaman untuk induk betina.
Untuk mengakali mahalnya pakan, peternak dapat meramu pakan buatan. Ayam kampung memerlukan pakan yang memiliki kandungan protein kasar 12% serta daya sebesar 2500 kkal/kg. Tersebut langkah bikin pakan untuk ayam kampung :
Pemanenan serta penjualan
Tidak sama dengan ternak ayam ras, ternak yam kampung umumnya tak konsentrasi pada telur atau daging saja. Tetapi digerakkan dengan cara sekalian baik daging ataupun telur. Jadi, penjualan ayam kampung juga tak ketat pada hari atau bln. ke demikian ayam mesti dipanen. Peternak memiliki keleluasaan untuk menanti harga paling baik.
Ayam kampung dapat dikonsumsi sesudah usia kian lebih 8 bln.. Apabila harga ketika ini, tak menarik peternak dapat menanti sampai usia 12 bln. atau lebih. Ayam dapat diarahkan untuk di ambil telurnya saja. Terkecuali untuk telur, apabila telur yang dihasilkan infertil mesti terus di jual lantaran bakal busuk. Tetapi apabila telurnya fertil atau dapat menetas, peternak dapat tunda menjualnya serta telur dapat selalu dierami indukan ayam serta ditetaskan.
Beberapa orang berasumsi ternak ayam kampung sama juga dengan ayam buras. Walau sebenarnya ada ketidaksamaan arti pada ayam buras serta ayam kampung. Arti ayam buras dipakai untuk menyebutkan type ayam yang bukanlah ras, untuk membedakannya dengan kelompok ayam ras seperti ayam broiler ayam ras petelur. Ayam kampung termasuk juga kelompok ayam buras. Beberapa jenis ayam buras lain salah satunya ayam bangkok, ayam pelung, ayam arab, ayam kedu, ayam katai, ayam nunukan dan sebagainya.
Awalannya ternak ayam kampung banyak dikerjakan dengan cara subsisten dengan kata lain juga sebagai sampingan saja. Ayam kampung dipelihara di pekarangan-pekarangan dengan system umbaran, atau di terlepas liarkan. Maksud ternak ayam kampung untuk di ambil dagingnya lantaran produksi telurnya relatif rendah.
Seriring meningkatnya keinginan ayam kampung baik daging ataupun telurnya, ternak ayam kampung saat ini banyak diupayakan dengan cara semi intensif serta intensif. Ternak ayam kampung juga bukan sekedar di ambil dagingnya, tetapi banyak yang bertujuan pada telur.
Untuk produksi telur, beberapa peternak lebih pilih type ayam buras yang lain yang mempunyai produktivitas lebih tinggi. Salah satunya type ayam arab serta ayam pocin. Di mana karakteristik telurnya serupa dengan ayam kampung. Juga sebagai perbandingan, produktivitas telur ternak ayam kampung cuma meraih 115 butir per th., sedang ayam arab dapat meraih 225 butir telur per th..
System ternak ayam kampung
Seperti telah disinggung pada awal mulanya, ada beragam cara ternak ayam kampung. Yakni dengan system umbaran serta semi intensif. Cara ternak itu memastikan type kandang yang perlu disediakan.
a. System umbaran
Untuk ternak ayam kampung system umbaran, tak ada ketetapan bentuk kandang. Oleh karenanya kerap juga dimaksud kandang asalan. Hal terutama kandang itu dapat membuat perlindungan ayam dari dinginnya malam serta tangan-tangan jahil. Payam system umbaran, ayam dilewatkan terlepas liar. Saat pagi hari ayam dilepaskan serta mendekati sore ayam dimasukkan dalam kandang.
System umbaran itu pas dikerjakan di desa-desa yang masih tetap tempat tinggalnya masih tetap mempunyai pekarangan luas. Dengan system umbaran, peternak lebih irit dalam memberi pakan serta perawatan harian. Ayam umumnya mencari penambahan pakan sendiri. Tetapi kekurangannya, produktivitas ternak ayam kampung dengan system itu sangatlah rendah. Diluar itu, ayam jadi liar bahkan juga hingga tidak ingin masuk kandang serta tidur dengan bertengger di pohon-pohon.
Perkawinan pada ternak ayam kampung system umbaran berlangsung dengan cara alami seperti di alam bebas. Umumnya betina yang bertelur bakal mengerami telurnya sendiri sampai menetas serta pelihara anak-anak mereka. Peternak cuma butuh sediakan tempat mengeram yang nyaman untuk induk betina.
b. System semi intensif
Untuk system semi intensif dapat dipakai kandang type pekarangan. Kandang type itu berbentuk hamparan tempat yang seputarnya dipagari supaya ayam tak dapat keluar dari lingkungan kandang. Dalam areal kandang disiapkan kandang terutup tempat ayam beristirahat atau berteduh dari hujan.
Type kandang pekarangan baiknya dilewatkan beralaskan tanah serta ditumbuhi hijauan seperti rerumputan. Sesekali tanah dapat dicangkuli supaya tak terlampau padat hingga cacing tanah dapat tumbuh untuk pakan alami ayam. Tipa kandang lain seperti type postal serta type baterai tidak sering dipakai untuk ternak ayam kampung. Argumennya, lantaran cost pembuatan serta operasionalnya tak sepadan dengan produktivitas ayam kampung. Terkecuali untuk sebagian type ayam buras yang lain seperti ayam arab, ayam poncin, ayam nunukan serta ayam kampung unggul hasil silangan.
Perkawinan pada system semi intensif, memakai kandang koloni. Kandang memiliki ukuran luas 1×2 mtr. dengan tinggi 0. 75-100 cm. Kandang sebesar itu dapat ditempati oleh 6 induk betina serta 1 ekor jantan. Perkawinan dapat berlangsung dalam sekian hari. Sesudah induk betina dikawini pejantan, dalam tempo tiga hari telur yang dihasilkan dapat di pastikan fertil atau dapat menetas (tiga hari terhitung mulai sejak kawin bukanlah masuk kandang).
Telur yang dihasilkan dalam kandang koloni selekasnya dikeluarkan serta di ambil untuk dierami oleh indukan lain. Atau dapat pula dierami unggas lain seperti entog atau bebek. Atau dapat memakai inkubator. Apabila indukan betina dalam kandang koloni alami saat mengeram dapat di hilangkan dengan diguyur atau direndamnya di air bersih.
Pelihara ayam kampung
Ayam kampung adalah ayam lokal asli. Konon ayam itu datang dari ayam rimba yang dijinakan. Janganlah terkecoh dengan beberapa jenis ayam buras lain seperti ayam katai serta ayam arab. Walau saat ini banyak didapati hasil silangan ayam kampung untuk tingkatkan produktivitasnya. Keunggulan ayam kampung memiliki ketahanan yang cukup kuat pada penyakit.
Bibit ayam kampung dapat diperoleh dengan beli berbentuk telur, Day Old Chicken (DOC), atau indukan. Apabila beli berbentuk telur, yakinkan tahu asal-usul telur itu. Apabila pilih bibit dari DOC, ketahui tanda-tanda yang baik diantaranya tak cacat, berdiri tegap, mata bercahaya, pusar terserap prima, serta bulu bersih.
Ternak ayam kampung umumnya tak membedakan pada ayam petelur serta ayam pedaging. Produktivitas bertelur ayam kampung sangatlah rendah, seputar 115 butir per th.. Pertumbuhannya juga lambat, sampai usia 2 bln. ukuran ayam masih tetap sebesar kepalan tangan orang dewasa. Baru pada usia 8-12 bln. ayam kampung telah siap untuk ukuran mengkonsumsi.
Ada asumsi salah tentang ayam kampung, yakni ayam betina cuma dapat bertelur jika dikawini oleh pejantan. Pendapat ini salah, lantaran ayam kampung seperti juga ayam ras petelur serta unggas yang lain dapat bertelur walau tak dikawini. Ayam kampung dapat juga produktif asal memperoleh perlakuan serta pemberian pakan yang pas. Telur yang dihasilkan lantaran tak dikawini infertil serta akan tidak menetas. Ayam kampung telah dapat bertelur sesudah berusia 6 bln..
Tak seperti ayam ras, betina ayam kampung memiliki perasaan yang tinggi untuk mengerami telur serta pelihara anaknya. Waktu periode mengerami serta mengasuh anak, ayam betina jadi agresif membuat perlindungan anaknya.
Tips umum langkah ternak ayam kampungAda hal yang perlu dipantang dalam ternak ayam kampung asli, yaitu janganlah mengurung ayam 24 jam serta janganlah cuma memberi pakan pabrikan saja. Apabila ke-2 hal itu dikerjakan, siap-siap untuk tidak untung. Ayam kampung asli yang dikurung 24 jam berarti mesti diberikan pakan buatan dengan cara terus-terusan. Alhasil, lantaran pertumbuhannya lambat, cost pakan yang dikeluarkan akan tidak menutupi biaya produksi.
Jadi bagaimana caranya pelihara ayam kampung supaya untung? Biarlah pekarangan didalam pagar beralaskan tanah ditumbuhi rerumputan. Lingkungan seperti ini bakal memberi pakan alami untuk ayam. Hijauan bakal tumbuh juga sebagai pakan penambahan serta cacing tanah dapat juga penuhi keperluan protein ayam. Ada rutinitas ayam mengonsumsi kerikil untuk menolong pencernaan didalam tembolok mereka. Pakan buatan diberikan tak dengan cara intensif, cuma 2-3 barangkali satu hari. Bekasnya biarlah ayam mencarinya sendiri.
Pakan ayam kampung
Sedikit pabrikan yang menghasilkan pakan untuk ayam kampung, sebagian ada pakan untuk ayam buras type lain seperti ayam arab, ayam poncin, ayam kampung unggul. Apabila pakan ayam ras diberikan untuk ternak ayam kampung dapat di pastikan cost produksinya terlampau mahal.
Untuk mengakali mahalnya pakan, peternak dapat meramu pakan buatan. Ayam kampung memerlukan pakan yang memiliki kandungan protein kasar 12% serta daya sebesar 2500 kkal/kg. Tersebut langkah bikin pakan untuk ayam kampung :
- Pakan untuk ayam usia 0-2 bln. dapat memakai pakan ayam broiler. Untuk usia ayam 2-4 bln. dapat diberikan pakan broiler digabung dengan dedak serta jagung dengan perbandingan 1 : 3 : 1.
- Untuk ayam dengan usia diatas 4 bln., dapat diberikan kombinasi pada layer serta dedak atau jagung dengan perbandingan 1 : 2. Berikanlah juga hijauan sejumlah 20 persen dari keperluan pakannya. Keperluan pakan seputar 7-8 gr /hari, dapat diberikan 2-3 kali satu hari.
- Untuk ayam yang masuk periode bertelur, umumnya usia kian lebih 6 bln., berikanlah pakan berbentuk kombinasi dari layer serta dedak dengan perbandingan 1 : 1. Serta imbuhkan hijauan sejumlah 25% dari keperluan pakannya. Keperluan pakan untuk periode itu 85 gr /hari, dapat diberikan 2-3 kali satu hari.
- Apabila tidak ingin beli pakan pabrikan, dapat dibuatkan pakan dari sumber alternatif. Tersebut beberapa bahan yang dapat jadikan pakan untuk ternak ayam kampung : talas (umbi serta daunnya), beras paling murah, dedak, tepung tulang atau cangkang keong. Langkah membuatnya saksikan panduan dibawah.
- Juga sebagai pakan penambahan dapat dicarikan sisa-sisa makanan rumah tangga atau restoran atau bekas pemrosesan pangan seperti ampas tahu.
- Pekarangan yang dilewatkan serta dirawat supaya tumbuh hijauan juga menolong sediakan pakan penambahan untuk ayam kampung.
Pemanenan serta penjualan
Tidak sama dengan ternak ayam ras, ternak yam kampung umumnya tak konsentrasi pada telur atau daging saja. Tetapi digerakkan dengan cara sekalian baik daging ataupun telur. Jadi, penjualan ayam kampung juga tak ketat pada hari atau bln. ke demikian ayam mesti dipanen. Peternak memiliki keleluasaan untuk menanti harga paling baik.
Ayam kampung dapat dikonsumsi sesudah usia kian lebih 8 bln.. Apabila harga ketika ini, tak menarik peternak dapat menanti sampai usia 12 bln. atau lebih. Ayam dapat diarahkan untuk di ambil telurnya saja. Terkecuali untuk telur, apabila telur yang dihasilkan infertil mesti terus di jual lantaran bakal busuk. Tetapi apabila telurnya fertil atau dapat menetas, peternak dapat tunda menjualnya serta telur dapat selalu dierami indukan ayam serta ditetaskan.